Sahabat...! Bulan Rajab adalah bulan mulia, bermunajat di bulan Rajab tentu amat sangat mulia... karena Rajab termasuk Asyhurul hurum ........................
MUNAJAT BULAN RAJAB
Tuhanku…
Hamba-Mu yang lari dari-Mu, kini kembali ke pintu-Mu.
Hamba-Mu yang durhaka, kini kembali tuk memperbaiki diri.
Hamba-Mu yang berlumuran dosa, kini datang kepada-Mu dengan segudang permohonan ma’af.
Ma’afkan-lah aku dengan kemurahan-Mu.
Terimalah taubatku dengan anugrah-Mu.
Pandanglah aku dengan rahmat-Mu.
Ya Allah ! Ampunilah aku dari segala dosa yang telah lalu.
Peliharalah aku pada umur (ajal) yang tersisa.
Sesungguhnya seluruh kebaikan ada di tangan kekuasaan-Mu.
Dan Engkau Maha Pengasih lagi Maha Penyayang kepada kami.
Tuhanku.....!
Hanya kepada-Mu aku minta pertolongan, karenanya, tolong-lah aku.
Hanya kepada-Mu aku berserah diri, karenanya peliharalah aku.
Wahai Tuhan Yang Maha pengasih lagi Maha Penyayang!
Sesungguhnya aku adalah hamba-Mu yang kini bersimpuh di pintu-Mu.
Hamba yang hina-dina di hadapan-Mu, kini bersimpuh di pintu-Mu.
Hamba yang tertawan dengan belenggu dosa, kini bersimpuh di pintu-Mu.
Hamba yang miskin kebaikan, kini bersimpuh di pintu-Mu, berharap rahmat dan kasih-sayang-Mu.
Hamba yang lemah tak berdaya, kini bersimpuh di pintu-Mu.
Wahai Tuhan Semesta alam... Orang yang durjana, kini bersimpuh di pintu-Mu.
Wahai Penolong orang-orang yang minta tolong. Orang yang susah kini bersimpuh di pintu-Mu.
Wahai Tuhan Yang menghilangkan duka-cita orang-orang yang berduka, aku orang yang mendurhakai-Mu kini bersimpuh di pintu-Mu.
Wahai Tuhan Yang menuntut orang-orang beristighfar. Orang yang mengakui dengan kesalahannya, kini bersimpuh di pintu-Mu.
Wahai Tuhan Yang Maha Pengampun terhadap orang-orang yang berdosa! Orang yang mengaku dengan banyak dosa kini bersimpuh di pintu-Mu.
Wahai Tuhan Yang Maha Penyayang! Orang yang mengaku dengan suka berbuat salah, kini bersimpuh di pintu-Mu. Wahai Tuhan semesta alam. Orang yang suka berbuat zhalim kini bersimpuh di pintumu. Orang byang menderita lagi takut murka kini bersimpuh di pintumu. Sayangilah aku wahai Tuhan…
Tuhanku…
Engkau Maha Pengampun dan aku orang yang suka berbuat dosa.
tidaklah dapat menyayangi kepada orang yang berdosa kecuali hanya Tuhan yang Maha pengampun.
Tuhanku… Tuhanku… Tuhanku…
Engkau adalah Robb-ku dan aku adalah hamba-Mu.
tidaklah menyayangi kepada hamba kecuali hanya Robbnya.
Tuhanku… Tuhanku… Tuhanku…
Engkau Sang pemilik dan aku adalah milik Mu.
tidaklah menyayangi yang dimiliki kecuali hanya Pemiliknya.
Tuhanku… Tuhanku… Tuhanku…
Engkau adalah Dzat Yang Maha Kuat dan aku adalah makhluk yang lemah.
tidaklah menyayangi kepada hmakhluk yang lemah kecuali hanya Dzat Yang Maha Kuat.
Tuhanku… Tuhanku… Tuhanku…
Engkau adalah Dzat Yang Maha Mulia dan aku adalah makhluk yang hina-dina.
tidaklah menyayangi kepada makhluk yang hina dina kecuali hanya Dzat Yang Maha Mulia.
Tuhanku… Tuhanku… Tuhanku…
Engkau adalah Dzat Yang Maha Pemurah dan aku adalah makhluk yang tercela.
tidaklah menyayangi kepada makhluk yang tercela kecuali hanya Dzat Yang Maha Pemurah.
Tuhanku… Tuhanku… Tuhanku…
Engkau adalah Dzat Yang Maha Pemberi rizqi dan aku adalah makhluk yang diberi rizqi.
tidaklah menyayangi kepada makhluk kecuali hanya Dzat Yang Maha Pemberi rizqi.
Tuhanku…
Aku adalah Hamba yang lemah, hamba yang hina-dina,hamba yang rendah dan Engkau adalah Dzat Yang Maha Tinggi, Dzat Yang Maha pemaaf, Dzat yang maha Pengampun, Dzat yang maha Penyayang Dzat yang Maha pemberi Anugrah.
Aku adalah hamba yang berlumuran dosa,
hamba yang takut murka-Mu hamba yang lemah tak berdaya.
Tuhanku…
aku mohon keselamatan dari kegelapan dan kesempitan kubur.
Tuhanku… aku mohon keselamatan ketika ditanya malaikat Munkar-Nakir dan sikap keduanya.
Tuhanku…aku mohon keselamatan dari keresahan dan kedahsyatan kubur.
Tuhanku…aku mohon keselamatan pada hari yang ukuran seharinya sama dengan limapuluh ribu tahun.
Tuhanku… Aku mohon keselamatan pada hari ditiup sangkakala maka matilah yang ada di langit dan di bumi kecuali siapa yang dikehendaki Allah.
Tuhanku… Aku mohon keselamatan pada hari dimana bumi digoncangkan dengan goncangan yang dahsyat.
Tuhanku… Aku mohon keselamatan pada hari ketika langit pecah belah mengeluarkan kabut putih.
Tuhanku… Aku mohon keselamatan pada hari langit digulung seperti menggulung lembaran-lembaran kertas.
Tuhanku… Aku mohon keselamatan pada hari ketika bumi diganti dengan bumi yang lain dan demikian pula langit dan mereka semuanya di padang mahsyar berkumpul menghadap kehadirat Allah yang maha esa lagi maha perkasa.
Tuhanku… Aku mohon keselamatan pada hari manusia melihat apa yang telah diperbuat oleh kedua tangganya dan orang kafir berkata "alangkah baiknya sekiranya aku dulu tanah.
Tuhanku… Aku mohon keselamatan pada hari berseru oleh penyeru dari balik Arsy : Mana orang-orang yang tukang berbuat maksiat ? mana orang-orang yang berbuat dosa? Mana orang-orang yang merugi? Kemari semua untuk diadakan perhitungan?
Engkau mengetahui batin dan lahirku, terimalah ma'af ku.
Engkau mengetahui segala yang ada pada ku, maafkanlah dosa-dosaku.
Tuhanku…
duhai… celakanya diri ini karena banyaknya dosa dan kemaksiatan…
duhai… celakanya diri ini dari karena banyaknya kezhaliman dan berpaling dari Tuhan.
duhai… celakanya diri ini dari karena hawa nafsu yang durjana.
Tolonglah aku wahai Tuhan yang menolong orang-orang minta pertolongan.
Tolonglah aku ketika berubah-ubahnya keadaanku.
Ya Allah! Aku adalah hamba yang berdosa selamatkan selamatkan selamatkalah aku dari api neraka.
Ya Allah! Kalau Engkau menyayangi diriku dan menerima maaf dan penyesalanku, maka memang Engkau adalah berhak memberi kasih sayang. Dan sekiranya Engkau menyiksaku maka memang aku berhak untuk disiksa.
Wahai Tuhan Yang patut kami bertaqwa dan berhak memberi ampun.
Wahai tuhan Yang maha penyayang.
Wahai sebaik-baiknya penolong, wahai sebaik-baiknya pemberi ampun.
Cukuplah Allah semata sebagai penolongku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar