Sabtu, 30 Juli 2011

JANGANLAH KAMU DURHAKA KEPADA ANAKMU


Sahabat…! Imam Abu Laits As Samarkand berkata : Diriwayatkan dari Umar ra, bahwasanya ada seorang laki-laki datang kepada beliau membawa anaknya, maka ia berkata : "Sesungguhnya anakku ini durhaka kepadaku".


Berkata Umar kepada si anak:  Tidakkah kamu takut kepada Allah perihal mendurhakai orang tuamu? Sesungguhnya diantara hak orang tua adalah anu dan anu (Umar ra. Sebutkan kewajiban-kewajiban anak kepada orangtua)


Berkata si anak : Wahai Amirul Mu'minin !Adakah hak anak kewajiban atas orang tuanya? Beliau menjawab : ada, hak anak atas orang tua adalah bahwa (1) memilihkan bibit unggul sebagai calon ibunya, yakni ia tidak mengawini perempuan yang rendahan, yang tidak jelasasal usulnya, agar dikemudian hari tidak ada cemoohan bagi si anak dengan sebabnya. Beliau berkata : (2) Hendaklah memberi nama yang baik bagi anaknya dan (3) Hendaklah mengajarkan al Qur'an.  (menanamkan pendidikan agama kepada anak)


Maka si anak berkata : Demi Allah! Tidaklah ayahku memilihkan ibu yang baik untukku, tidaklah ibuku melainkan hanya perempuan budak belian bangsa sindy yang ia membelinya seharga 400 dirham dan tidak membaguskan namaku, ia memberiku nama Ja'al (kalelawar laki-laki) dan dia tidak mengajarkan  satu ayat pun dari kitabullah.


Lalu Umar ra menoleh kepada si ayah sambil berujar : Kamu bilang, anakku durhaka kepadaku, padahal sesungguhnya kamu telah durhaka kepadanya sebelum dia mendurhakaimu

Tidak ada komentar: