Rabu, 05 Februari 2014

BERBUAT BAIK KEPADA ORANG TUA (BIRRUL WALIDAIN)

Rupanya ada salah satu doa yang keluar dari seorang ibu kepada anaknya, begitu dasyatnya kekuatan doa yang keluar dari mulut seorang ibu. Maka resep kebahagian kita didunia adalah Birrul Waliadain artinya Berbuat baik kepada kedua orang tua yang artinya memperlakuan mereka dengan sebaik-baiknya, bisa dengan harta, badan, pangkat, kedudukan, dan sebagainya.
Termasuk pula berbuat baik kepada mereka adalah mengatakan ucapan yang baik kepada keduanya. Dalam sebuah ayat Alquran surat Al isra ayat 23 Allah berfirman
“Telah mewajibkan Tuhan _mu agar kalian tidak menyembah selain Dia ( Alloh), dan supaya berbuat baik Kepada ibu bapak ”  dan dalam sebuah ayat lain....
“Bersyukurlah engkau kepada Ku dan kepada kedua orang tua mu ( Lukman : 14 ).
Kalau kita perhatikan pada ayat pertama perintah beribadah kepada Alloh dan perintah Birrul walidain ( berbuat baik kepada kedua orang Tua ) diletakkan berdampingan serangkai didalam suatu ayat. Pada ayat kedua surat lukman pun perintah bersyukur kepada Alloh di dampingkan dengan perintah bersyukur kepada orang tua, hal ini mengindikasikan bahwa seolah Alloh berkata” Bahwa kalian tidak cukup beribadah, bertauhid dan beriman kepada ku tanpa kalian berbuat baik pada orang tuamu, dan tidak cukup kalian bersyukur kepadaku tanpa bersyukur kepada kedua orang tua.”

Begitu agung nilai Birrul walidain hingga melebihi dari amalan jihad fi sabilillah .
Seorang sahabat bertanya kepada Rosululloh saw ” Ya rosul amalan apa yang paling di cintai Alloh? nabipun menjawab ” Sholat pada waktunya, sahabat bertanya kembali “Kemudian apalagi ya Rosul ?”. Nabi menjawab “Birrul walidain ( berbuat baik kepada orang tua ), sahabat bertanya lagi “Apalagi ya Rosul ?” Nabi menjawab Jihad Fisabilillah”.


Kita telah tahu bahwa amalan Jihad fi sabillah merupakan amalan wajib yang paling mulia yang balasannya adalah surga dan orang berjihad fisabilillah di sebut sebagai pahlawan dunia akherat dan mati sebagai suhada, namun Amalan tersebut masih dibawah Amalan Birrul walidain , mengapa demikian ? sebelum berjuang fisabililah wujud manusia yang pertama berasal dari ibu yang melahirkan, dia tidak akan menjadi pejuang tanpa pemeliharaan orang tua , tanpa asuhan ibu bapaknya sejak kecil hingga dewasa. Sembilan bulan kita didalam kandungan dan melahirkan kita dengan mempertaruhkan nyawa antara hidup dan mati. Ketika Alloh melepas`kita kedunia malalui kelahiran , ibu kita selalu menemani, didekap dengan dekapan kasih sayang, ibu merawat kita sampai menjadi anak yang mandiri. Dari menyusui, merawat, memandikan, memberi makan dan lainnya. Yang boleh dibilang sangat sulit untuk dilakukan oleh seorang ayah.

HAK-HAK YANG WAJIB DILAKSANAKAN SEORANG ANAK KEPADA KEDUA ORANG TUA
  1. Mentaati Mereka Selama Tidak Mendurhakai Allah
    Mentaati kedua orang tua hukumnya wajib bagi seorang anak . Haram hukumnya mendurhakai keduanya. Tidak diperbolehkan sedikit pun mendurhakai mereka berdua kecuali apabila mereka menyuruh untuk menyekutukan Allah atau mendurhakai-Nya. Adapun jika bukan dalam perkara yang mendurhakai Allah, wajib mentaati kedua orang tua selamanya dan ini termasuk perkara yang paling diwajibkan. Oleh karena itu, seorang Muslim tidak boleh mendurhakai apa saja yang diperintahkan oleh kedua orang tua.
  2. Merendahkan Diri dan berbicara lemah lembut Di Hadapan Keduanya
    Berbicara dengan lemah lembut kepada nya,tidak boleh mengeraskan suara melebihi suara kedua orang tua ,tidak boleh juga berjalan di depan mereka, masuk dan keluar mendahului mereka, atau mendahului urusan mereka berdua. Rendahkanlah diri di hadapan mereka berdua dengan cara mendahulukan segala urusan mereka. menghindari ucapan dan perbuatan yang dapat menyakiti hati kedua orang tua, walaupun dengan bahasa isyarat . Termasuk bentuk bakti kepada kedua orang tua adalah senantiasa membuat mereka senang dengan melakukan apa yang mereka inginkan, selama hal itu tidak mendurhakai Allah Swt ,Oleh karena itu, berbicaralah kepada mereka berdua dengan ucapan yang lemah lembut dan baik serta dengan lafazh yang bagus.
  3. Menyediakan Makanan yang baik
    Menyediakan makanan yang baik kepada kedua orang tua, terutama jika orang tua kita memberi mereka makan dari hasil jerih payah sendiri. Jadi, sepantasnya disediakan untuk mereka makanan dan minuman terbaik dan lebih mendahulukan mereka berdua daripada keluarga.
  4. Memberikan Harta Kepada Orang Tua
    Menurut Jumlah Yang mereka Inginkan Seorang anak jangan bersikap bakhil (Pelit) terhadap orang yang menyebabkan keberadaan dirinya, memeliharanya ketika kecil dan lemah, serta telah berbuat baik kepadanya. Siang jadi malam malam jadi siang orang tua kita membanting tulang merawat dari kecil hingga dewasa.
  5. Membuat Keduanya Ridha Dengan Berbuat Baik Kepada Orang-orang yang Dicintai Mereka
    Salah satu bakti anak terhadap orang tua juga adalah mencintai dan berbuat baik kepada para kerabat, teman teman orang tua dan menunaikan janji-janji (orang tua) kepada mereka.
  6. Tidak Mencela Orang Tua atau Tidak Menyebabkan Mereka Dicela Orang Lain
    Mencela orang tua dan menyebabkan mereka dicela orang lain termasuk salah satu dosa besar. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Termasuk dosa besar adalah seseorang mencela orang tuanya.” Para Sahabat bertanya: “Ya, Rasulullah, apa ada orang yang mencela orang tuanya?” Beliau menjawab: “Ada. Ia mencela ayah orang lain kemudian orang itu membalas mencela orang tuanya. Ia mencela ibu orang lain lalu orang itu membalas mencela ibunya.” (HR. Bukhari no. 5973 dan Muslim no. 90, dari Ibnu ‘Amr radhiyallahu ‘anhu)
    Perbuatan ini merupakan perbuatan dosa yang paling buruk. Orang-orang sering bergurau dan bercanda dengan melakukan perbuatan yang sangat tercela ini. Biasanya perbuatan ini muncul dari orang-orang rendahan dan hina.

Untuk itu mari kita mengharapkan berkah dari orang tua kita terutama ibu kita yang melahirkan kita dengan memperlakukanbmereka dengan baik agar kita memperoleh kebahagian di dunia dan akherat.

Semoga dapat dipahami dan memberi manfaat baik bagi kita bersama... Aamiin